Sunday, May 3, 2009

2 mei, sabtu kelabu

2 mei adalah sabtu kelabu. Ya itulah yang aku pikirkan. Bagaimana tidak, tugas penting lalai kukerjakan, hujan deras mengguyur kotaku, dan aku terbangun kesiangan hingga tak ada sarapan di perutku. Hik.hik.hik. tapi aku bangkit walau kesiangan, bak pahlawan kesiangan, kukerjakan tugas pentingku sedikit demi sedikit berharap menjadi bukit (wew g bakal tuh, coz bukan tugas nguruk tanah). Tak terasa hari sudah siang, begitu cepatnya hari berlalu serasa tak merasakan pagi (yee emang bangunnya udah siang). Aku langsung pergi mandi, tidak lupa menggosok gigi, habis mandi g nolong ibu, coz g dirumah ibu tapi di rumah kontrakan, hahahaha. Menghadap Sang Khalik sebentar, langsung berangkat cari makan siang.
Hmmm..kira-kira menu apa ya yang aku dapat hari ini? Begitu sampai warung favorit no 1, betapa terkejutnya aku ketika melihat sayur kesukaanku tertampang jelas pada wadah baskom sayur, “wow sayur bening, mantap nih. Lho itu kan hati ayam, tahu, tempe. Lengkap deh, eits tapi ada yang kurang, ikan asinnya mana ya ama telor dadar? Ah g papa yang penting sayur bening” kataku dalam hati. “Bulek, makan” kataku pada seorang mbak-mbak penjaga warung. “ya, tunggu sebentar” kata mbak tadi. “makan disini atau dibawa pulang dek?” Tanya bulek, “makan disini dong. Makannya sayur bening, hati, tahu, tempe” jawabku dengan lantang. “udah itu aja?” Tanya bulek lagi, “ya itu aja, sama minumnya teh anget” jawabku lantang lagi.
Beberapa saat kemudian, datanglah makanan itu didepanku beserta teh anget. Nyam..nyam..nyam… kuangkat sendok dan garpuku dan kuselesaikan semua makanan dan minumanku dengan sekali santap (tapi 20 kali suap). Kenyang..oce langsung berangkat ketempat kekasihku, pinjam buku sekalian ngerjakan tugas penting. Weit…tapi sebelum itu bayar dulu dong (kata suara hatiku). “piro bulek?” tanyaku dengan logat jawa yang medok asli dari Kalimantan, “enam, tujuh, delapan, sembilan. Sembilan ribu aja” jawab bulek. Oce udah bayar, lansung naik motor, geber gas, masukkan gigi, tarik gas, dan bemmbemmm, motor melaju kencang dengan kecepatan 20 Km/Jam dijalan berbatu, berlubang, bertanah, berair, pokoknya rusak.

Sampai deh dirumah kekasih. Parkir dulu, buka pagar, ketok magic eh ketok pintu. “Tok.tok.tok.tok. Assalamu’alaikum” kataku, detik berlalu 45 detik pintu belum juga terbuka. “Tok.tok.tok.tok. Assalamu’alaikum” kataku lagi, detik berlalu lagi, pintu belum juga terbuka. “ada orang g ya?” pikirku. Setelah kupikir-pikir kenapa g ada yang buka ternyata aku belum mengetuk pintu, tapi Cuma bilang “tok.tok.tok”, akhirnya ku ketuk pintu dan bilang “Assalamu’alaikum…” salamku panjang dan lantang, akhirnya terbukalah pintu itu.
Langsung duduk, keluarkan laptop batman, pinjam buku, langsung tancap gas ngetik. Berbagai suguhan datang dan parkir di depan mataku, pertama pentol bakso, kemudian kue sus, kemudian nasi kotak, “wah berani-beraninya makanan parkir didepanku. Belum pernah ku makan nih kayanya. Biar deh ku makan aja, biar tau rasa tuh makanan” pikirku dalam hati dengan emosi meledak-ledak, tapi saying sungguh sayang, perutku tak mampu lagi menerima makanan, penuh sudah parkir makanan di perutku, dan akhirnya selamatlah makanan itu.
Detik berganti menit, menit berganti bermenit-menit, bermenit-menit berganti jam, jam berganti berjam-jam, dan tibalah sore hari. Saatnya untuk pulang dan cuci motor. Sesampainya dirumah, kukatakan pada semua, kepada laut, kepada ombak, kepada matahari, tetapi semua diam tetapi semua bisu tinggal aku sendiri disini menatap langit (lho ko’ jadi nyanyi gini??? Maaf pemirsa..pepepe..mirmirmir..sasasa..pemirsa. gangguan bukan pada mata anda tetapi pada operator ketik kami, padahal kerjanya jarang-jarang).

Oce cerita dilanjutkan lagi. Jadi begini, setelah aku sampai dirumah, menghadap Sang Khalik dulu, baru cuci motor. Pada saat ku buka kran air yang mungkin sudah berusia lanjut, airnya hanya keluar sedikit saja. “wah mungkin krannya lagi kena krisis paruh baya nih. Ato jangan-jangan lagi mogok ngalirkan air. Ahhh entahlah.. yang penting sekarang cari ide dengan sedikit air bisa bersihkan motor” pikirku dalam hati, sejenak aku terdiam duduk bersila kedua tangan diputar-putar diatas kepala (seperti ikkyu san aja), dan “aha aku punya ide” celetukku. Bersegera aku kekamar, dan mengambil sebungkus plastic 1 kg gula. Kupindah sedikit air tadi ke plastic, berharap akan tampak banyak, tetapi harapan itu sirna, yang tampak malah air yang tidak sampai setengan plastik, oh sedih hatiku. Tetapi aku g mau kekasihku jalan dengan motor kotor, maka semangat jepang kupakai lengkap dengan ikat kepala putih bertuliskan ANTI-MATI GAYA, bila gagal siap untuk hara-kiri, bahkan harakanan tapi bukan huruhara. Kucelupkan kanebo kedalam plastic. Setelah basah kuperas, air yang jatuh kupaskan dengan tempat kotor pada motor. Ku lap pelan-pelan semua bagian pada motor. Dan hasilnya, wow sungguh mengejutkan. Hanya dalam waktu setengah jam dan sedikit air sudah bisa membersihkan motor, jadi tunggu apalagi segeralah bergabung dengan kami dan rasakan keuntungan yang berlipat ganda dengan waktu yang cepat dan modal yang sedikit (lho ko’ jadi iklan baris gini, wah g bener nih yang ngetik,iklanholic kali nih orang, sambil ngelirik kearah kaca, melihat dengan garang dan penuh intimidasi terhadap bayangan sendiri). Oce motor udah bersih, siap berangkat jalan-jalan, tapi mandi dulu, manghadap Sang Khalik dulu, semprot-semprot parfum dulu habiskan setengah botol biar yang cium pada mabuk kepayang bahkan pingsan, hehehhe peace.

Akhirnya sampai juga dirumah kekasih hati. (maaf kita langsung ke scene berikutnya ya, coz adegan ketok-mengetok pintu sama dengan yang tadi siang, sutradaranya kurang kreatif). Siip siap berangkat, pamit dulu ama ortu kekasih. Nyalakan motor, geber dikit, inputkan koordinat arah tujuan malam minggu pada alat GPS TRACKING embedded plus AUTOPILOT asli buatan sendiri yang sudah diintegrasikan dengan satelit dan mendapat dukungan penuh dari stasiun antariksa MIR yang sudah teruji oleh badan tekonologi MIT dan NASA (wah ketahuan tukang khayal nih….), ready and go.

Sampailah di sebuah toko buku bookstore di pusat perbelanjaan mall. Singkat kata singkat cerita aku dan dia jatuh cinta, cinta yang dalam sedalam laut, laut meluas komikku hanyut (wew g gitu, beneran). Yang bener singkat kata singkat cerita, masuk toko langsung lihat-lihat komik (bukan obat batuk, tapi buku bergambar lucu, kadang serem, kadang g jelas), g nemu yang di cari, eh dapet komik lain, ya beli aja. Habis beli perut lapar, ya udah makan deh. Tapi mengapa ya walau wajahku Indonesia bangetz lengkap dengan kulit sawo matangnya tapi manis, malam ini lidahku bercita rasa Japanese (maklum ganteng-ganteng gini aku menguasai bahasa Japanese lho, mulai dari east Japanese sampai west Japanese), padahal biasanya nongkrong di mi pangsit abah ato nasgor sampah (weit tunggu dulu, bukan sampah dibuat nasgor, tapi kebetulan warungnya agak berseberangan dengan tempat sampah). Lagi enak-enak makan sambil denger ridho rhoma, eh ada kejadian tak terduga. Aku dimarahi orang, yang aku sendiri belum tau salahku apa, ditempat makan pula, rame pula, tapi cocok dengan semangat jepangnya. Akhirnya keindahan jalan-jalan malam minggu harus sirna karena dimarahi orang jepang alias orang yang makan makanan jepang. Emang bener pepatah yang berbunyi: nila setitik rusak susu sebelanga, cerah setahun dibayar hujan guntur sehari, berenang-renang kehulu berakit-rakit ketepian bersenang-senang dahulu sakit kemudian, mimpi apa aku semalam (weks banyak bangetz ya pepatahnya, jangan-jangan udah berusia lanjut nih tukang ketiknya).

NB: kejadian diatas adalah fiktif belaka, hanya pada adegan awal semuanya berdasarkan kisah nyata. Kalau kurang kelabu, silahkan kirim kritik dan saran anda ke alamat dibawah ini pada layar liquid anda… akan kami usahakan lebih kelabu dalam kisah lainnya… sampai jumpa….

DILARANG MENGCOPY SEBAGIAN ATAU SELURUH ISI CERITA DIATAS TANPA SEPENGETAHUAN DAN IJIN PENULIS. HAK CIPTA ITU DILINDUNGI UNDANG-UNDANG. G PERCAYA? SILAHKAN TANYA AMA OM GOOGLE ATAU DAPATKAN BUKUNYA DI TOKO BUKU TERDEKAT.

No comments:

Post a Comment

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.
Free Website Hosting