Monday, June 15, 2009

kumpulan cerita bersama anak autis

Wow, kemampuan anak autis yang tidak disangka.

halo semua....saya mau berbagi sedikit cerita dan pengalaman saya bersama anak autis. ya memang karena sejak lahir saya sudah berada di tengah-tengah anak-anak berkebutuhan khusus (anak-anak luar biasa) karena Ibu saya adalah seorang guru SDLB dan SLB Autis. Inilah beberapa cerita dan pengalaman itu:

1. Juara kelas di SD biasa
Ya, anak autis ada lho yang bisa menjadi juara kelas di SD biasa. walau kurang bisa berinteraksi dengan temannya. bayangkan seorang anak autis mampu menjadi juara kelas di sebuah SD Islam di Tenggarong. sangat membanggakan dan membingungkan bukan??? belum lagi kemampuannya mengoperasikan komputer dan berbahasa Inggris. hal ini sebenarnya adalah suatu kelebihan dari anak autis, karena mereka cepat mengerti akan sesuatu yang diajarkan.

2. Hapal anggota tubuh dengan bahasa Inggris
Anak autis bisa begitu?? ya kalau dipikir-pikir kita tidak akan percaya, tetapi itu adalah kenyataan. ada seorang anak autis yang bisa menyebutkan nama anggota badan dari ujung rambut sampai ujung kaki dengan bahasa Inggris. saya saja yang seorang mahasiswa dan sering berlagak bahasa inggris belum mampu menyaingi si anak autis ini. jadi merasa malu. tetapi ini adalah suatu kenyataan kemampuan anak autis yang dilur dugaan.

3. Mampu berbahasa Belanda
Wow, bahasa belanda??? tadi bahasa inggris, sekarang bahasa belanda. beneran g tuh??? ya bisa saja kita tidak percaya, saya pun begitu awalnya. tetapi setelah mendengar pengakuan seorang tetangga yang lumayan mengerti bahasa belanda, memang si anak bisa diajak berkomunikasi bahasa belanda. dan yang mengejutkan lagi, tidak ada satu orang pun yang tau darimana si anak bisa berbahasa belanda, bahkan orang tuanya.

4. Membuat puisi dan membacanya
Ini ada satu lagi anak autis yang hebat membuat puisi dan membacanya. bayangkan anak yang jarang mau berbicara dan ekspresi wajah jarang terlihat, mampu membuat dan membaca puisi yang bisa menjadikan para pendengarnya tepuk tangan dan berdecak kagum.

5. Rata-rata mampu berbahasa Inggris dan Indonesia
Ya, itulah kelebihan anak autis yang masih saya bingungkan. Rata-rata dari anak autis (yang bersekolah di SLB Autis tenggarong) mampu dua bahasa tersebut. yang lebih hebat lagi bahasa yang digunakan bukan bahasa yang campur aduk, tetapi bahasa yang benar-benar bahasa. maksudnya saat berbahasa Indonesia maka bahasanya Indonesia yang EYD. contoh: "Mengapa aku bisa begini?", "bolehkah saya meminjam buku itu?", "Ibu, bolehkah saya membeli makanan itu?", "saya tidak mau belajar. saya bosan, bu." dan masih banyak lagi.

6. Hapal bendera negara dunia dan letak negaranya pada peta
Ada satu lagi anak yang bisa mengatakan dengan benar nama negara berdasarkan benderanya. selain itu juga bisa menunjukkan letak suatu negara pada peta walaupun tidak diberi tulisan pada peta. apalagi jika menggunakan globe, maka akan lebih lincah lagi ia menunjukkan negara-negara di dunia.

7. Susahnya mengajar anak autis walau sekedar mengajarkan membaca atau menebalkan garis putus-putus
Waktu itu sekolah sedang sepi pengajar, para gurunya banyak yang tidak masuk sedangkan muridnya masuk semua. Karena kekurangan orang, maka Ibu menyuruh saya ikut mengajar. Langkah kaki udah yakin bisa, eh begitu ketemu anaknya keadaan terbalik. hilanglah rasa PEDE, yakin, dan jumawa pada diri ini. betapa tidak, baru masuk kelas semua anak sudah pada nyerbu keluar pintu (pengen istirahat walau belum jamnya). susah payah menarik dan mendudukkan satu persatu anak autis. baru satu didudukkan, yang lain sudah pada gedor-gedor pintu pengen kabur (emang saya serem, tapi mungkin aja sih..hehee). setelah hampir 1/2 jam, akhirnya berhasil mendudukkan dengan tenang 3 anak autis (itu juga dibanu guru lain). saatnya mengajar. ketika menyuruh menebalkan garis, maka kita harus membuat anak tersebut fokus dengan cara memalingkan wajah si anak pada garis (g tega sih hati maksa gitu, tapi emang gitu terapinya). satu anak mau, 2 anak tidak. hingga jam istirahat, belum ada satu pun yang mau menuruti perintah saya (jadi sedih dan patah arang). dan mengajar hari itu pun diakhiri dengan kegagalan mengajar (huahuahua). memang tidak gampang mengajar anak autis. pesan Ibu saya "kalau mau mengajar, hati di niatkan dan diiklaskan dulu, karena anak bisa merasakan mana guru yang iklas mana yang tidak, kalau kamu tidak iklas dan sombong walau sedikit, percaya aja si anak tidak bakal mau kamu ajar", itulah pesan Ibu yang sudah puluhan tahun mengajar anak-anak luar biasa.

8. Marah karena tidak bermain bulutangkis
Waktu itu sedang ada pertandingan bulutangkis se-kaltim bagi anak-anak luar biasa. nah ada satu anak autis yang ingin bermain bulutangkis. "Ibu mita, saya akan bermain bulutangkis dan menjadi juara satu", "saya akan berusaha". setelah sekian lama tidak juga bermain, si anak marah dengan berteriak "kalian semua melakukan suatu kesalahan...", "kalian harus di hakim.....". spontan semua yang ada tertawa mendengar si anak marah.

9. Kurias kamu anak ayam
Kalau ini cerita lucu juga tragis. gini ceritanya. waktu itu ada anak autis yang melihat anak ayam saya berada di depan rumah. anak ayam tersebut langsung ia tangkap dan dimasukkan ke tas. kemudian ia pergi ke kran air. dikeluarkan anak ayam tadi kemudian dimandikannya, seperti memandikan anak kecil. setelah itu anal ayam tadi di lapnya (maksudnya mengeringkan) kemudian di sisirnya bulu-bulu anak ayam tadi. dibedaki anak ayam tadi. di berinya pernak pernik yang seakan-akan membuat anak ayam tadi kelihatan cantik dan lucu. ya memang jadi cantik dan lucu sih, tetapi anak ayam tadi jadi mati karena kelamaan dirias.

masih banyak lagi cerita yang lain. tunggu di catatan berikutnya ya.....

No comments:

Post a Comment

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.
Free Website Hosting